Lompat ke konten

SDGS-12

SDGS 12 : RESPONSIBLE CONSUMPTION AND PRODUCTION

1. “Safe Disposal, Safer Future: The Essentials of Hazardous Waste Management”

Hazardous waste management policies are implemented to ensure a safe and sustainable campus environment. Environmental safety procedures manage medical waste generated by the Universitas Terbuka Primary Clinic. In contrast, battery and electronic waste generated by the Information Systems Directorate is processed safely to prevent negative impacts on the ecosystem.

2. “Measure to Manage Waste”

Universitas Terbuka conducts regular measurements and monitoring of the waste generated, including recycled waste sent to landfills. This step is taken as part of the effort to assess the waste reduction program’s effectiveness and increase UT’s contribution to responsible environmental management.

3. “From Single-Use to Sustainable: A Policy Shift”

A policy to reduce the use of single-use items is implemented through a Circular Letter from the Directorate of Information Technology. Universitas Terbuka employees are encouraged to use tumblers in every campus activity, replacing single-use bottled drinks. This policy aims to support a greener environment and promote a sustainable culture on campus.

4. “Green Campus: Enhancing Recycling Practices”

A waste recycling program is implemented, including separating, collecting, and processing recyclable materials. This program is part of the Universitas Terbuka’s commitment to reducing its environmental footprint and optimizing resource management in its daily operations.

5. Community Services in 2023

In 2023, the Universitas Terbuka implemented many community service programs to support the achievement of a sustainable economy, including the Innovation of Organic Mulch from Rice Straw Waste Developed to Support Climate-Smart Agriculture Practices and Accelerate the Achievement of a Green Economy and Utilization of Chitosan from Shrimp Shell Waste as a Solution for Wastewater Treatment in Shrimp Ponds in Malang Regency.

12.2 Operational measures

08 Oktober 2024

Universitas Terbuka (UT) menunjukkan komitmennya terhadap pencapaian SDG-12: Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab melalui pendampingan intensif kepada mahasiswa pemilik usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Melalui Program Studi Teknologi Pangan, UT tidak hanya membina aspek teknis produksi, tetapi juga mendorong penerapan prinsip keberlanjutan dalam setiap tahapan usaha.

Pendampingan ini mencakup pelatihan pengolahan pangan yang higienis, efisien, dan ramah lingkungan, serta pengembangan kemasan yang lebih aman dan minim limbah. UT juga membantu mahasiswa dalam proses legalisasi produk seperti sertifikasi halal dan PIRT, yang menjadi bagian penting dari praktik produksi yang bertanggung jawab.

Dengan pendekatan ini, UT mendorong pelaku UMKM untuk lebih sadar terhadap dampak lingkungan dari proses produksi, sekaligus meningkatkan daya saing produk lokal. Inisiatif ini menjadi langkah nyata dalam membangun ekosistem usaha yang tidak hanya berorientasi pada keuntungan, tetapi juga pada keberlanjutan dan kesejahteraan masyarakat.

26 Desember 2024

BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional) menjalin kerja sama dalam penelitian pengembangan sorgum guna mendukung ketersediaan bioenergi. Tujuan utama kolaborasi ini adalah memperkuat rantai nilai sorgum sebagai bahan baku energi terbarukan. Penelitian mencakup studi kelayakan, teknologi pengolahan, efisiensi ekonomi, dan pengurangan emisi dibanding sumber bioenergi lain. Kerja sama melibatkan BRIN dan sektor swasta seperti PT Dahana, yang menyediakan lahan dan mendukung pengembangan varietas serta teknologi penanaman hingga pasca-panen. Inisiatif ini juga sejalan dengan SDGs 12 (Responsible Consumption and Production) karena mendorong pemanfaatan sumber daya alam secara berkelanjutan, efisien, dan ramah lingkungan melalui produksi bioenergi yang bertanggung jawab untuk mendukung transisi menuju bahan bakar hijau di Indonesia.

 

24 Desember 2024

BNNK Muara Enim menggelar press release akhir tahun 2024 di aula kantor pada 24 Desember. Kepala BNNK Muara Enim, AKBP Erlangga, menyampaikan capaian program P4GN (Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Narkotika) dengan realisasi anggaran mencapai 99%. Berbagai kegiatan dilakukan, seperti pembentukan Desa Bersinar, Satgas Anti Narkoba, advokasi ketahanan keluarga, serta edukasi masyarakat dan remaja. Kegiatan ini juga mencerminkan dukungan terhadap SDGs 12 (Responsible Consumption and Production), melalui penggunaan sumber daya yang efisien, pengelolaan anggaran yang transparan, dan program berkelanjutan yang mengedepankan perilaku hidup sehat dan bertanggung jawab di masyarakat.

 

31 Desember 2024

Ayo Wujudkan Budaya Daur Ulang Botol di UT untuk Green Campus dan Keberlanjutan Lingkungan Ayo Wujudkan Budaya Daur Ulang Botol di UT untuk Green Campus dan Keberlanjutan Lingkungan Universitas Terbuka (UT) terus menunjukkan komitmennya sebagai Green University dengan berkolaborasi bersama Bank Syariah Indonesia (BSI) sebagai upaya menciptakan keberlanjutan lingkungan. Langkah strategis ini diwujudkan melalui hadirnya Reverse Vending Machine (RVM), sebuah teknologi canggih yang mendukung budaya daur ulang limbah plastik secara efektif. Kehadiran mesin RVM di kantor pusat UT Pondok Cabe menjadi simbol konkret dalam membangun budaya daur ulang di kalangan civitas akademika UT, baik dosen, mahasiswa, para pegawai, maupun masyarakat sekitar. Dengan menggunakan RVM, botol plastik dapat ditukar menjadi poin e-wallet melalui aplikasi Plastic Pay, yang kemudian dapat dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan. Adapun tata cara penggunaan RVM untuk mendapatkan poin sangat mudah yaitu: Botol plastik yang terkumpul melalui RVM ini tidak hanya diolah menjadi produk daur ulang seperti kain felt, tetapi juga dimanfaatkan oleh UMKM untuk memproduksi berbagai produk upcycle produk, seperti sajadah, pouch, atau goodie bag. Selain itu, BSI juga menyediakan fasilitas RVM di 50 lokasi di seluruh Indonesia yang memungkinkan masyarakat menukar botol plastik menjadi saldo BSI. Lokasinya antara lain tersebar di Jabodetabek (termasuk di Universitas Terbuka), Banyuwangi, Jawa Timur, dan Bali, untuk mendukung pengelolaan limbah plastik secara luas. Kerja sama ini menjadi bukti nyata komitmen UT dan BSI sebagai green activity dalam mendukung keberlanjutan lingkungan dan transisi energi yang lebih hijau. Selain memperkuat posisi UT sebagai pelopor keberlanjutan di dunia pendidikan, kolaborasi ini juga mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya dalam pengelolaan konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab. Dengan inisiatif ini, UT tidak hanya menciptakan Green Campus, tetapi juga mengajak civitas akademika dan masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungan

21 September 2024

Gambar Berita (klik Tambahkan Media pada penyunting teks)

Imam Pesuwaryantoro, mahasiswa S1 Ilmu Komunikasi UT Jakarta, mengembangkan konsep Media Agregator berbasis AI untuk mendukung program sirkular ekonomi Plasticpay. Melalui fasilitas Reverse Vending Machine (RVM), masyarakat diajak memilah dan mengumpulkan sampah botol plastik secara bertanggung jawab. Botol plastik yang terkumpul didaur ulang menjadi produk upcycle seperti tas, sajadah, dan pouch, dengan bahan baku bersertifikasi Global Recycled Standard (GRS). Inovasi ini mendukung SDG-12, khususnya dalam penerapan proses dan praktik pembuangan limbah plastik yang aman, terkontrol, dan berkelanjutan, sekaligus mengurangi jejak karbon dan menyelamatkan lahan dari pencemaran.

18 Nov 2024

Universitas Terbuka (UT) Semarang menyelenggarakan pelatihan di Kabupaten Pati untuk memberdayakan masyarakat dalam mengubah sampah menjadi produk khas daerah. Kegiatan ini mendorong masyarakat memandang sampah sebagai sumber daya bernilai guna melalui praktik daur ulang dan upcycling. Program ini sejalan dengan SDG 12: (Responsible Consumption and Production), khususnya pada sub-tujuan kebijakan dan praktik pengelolaan limbah (A policy on waste disposal). Melalui kegiatan ini, UT berkontribusi mengurangi timbunan sampah, menumbuhkan ekonomi sirkular berbasis masyarakat, serta menanamkan kesadaran akan pentingnya pengelolaan sumber daya secara berkelanjutan.

17 Oktober 2024

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO- Hari ini, Kamis, 17 Oktober 2024, Universitas Terbuka (UT) Purwokerto menyelenggarakan Pelatihan Koperasi dan Pelatihan Pengolahan Sampah kepada warga Dusun Kalipagu Desa Ketenger. Kegiatan ini merupakan bagian dari PkM Nasional, yaitu Program Pengabdian kepada Masyarakat. Acara dihadiri oleh Manajer Pembelajaran dan ujian UT Purwokerto, mewakili Direktur UT Purwokerto, beserta segenap tim PkM, dan dihadiri pula oleh narasumber dari Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan UKM Kabupaten Banyumas, serta Dinas Lingkungan Hidup. Perangkat Desa Ketenger juga menghadiri kegiatan tersebut beserta Pengurus Koperasi Multi Pihak Jenggala Sejahtera dan masyarakat Dusun Kalipagu. Kegiatan ini merupakan Tahun ke 2 UT Purwokerto melaksanakan PkM di Dusun Kalipagu. Sebagai Perguruan Tinggi Negeri, UT berkomitmen untuk berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Tahun pertama dilaksanakan pengembangan sarana prasana wisata Curug Jenggala berupa akses jalan, pembangunan mushola, serta shelter. Diharapkan dengan peningkatan sarana prasarana tersebut, jumlah pengunjung meningkat sehingga perekonomian masyarakat sekitar Curug jenggala dapat lebih maju.

12 September 2024

Mahasiswa UT Majene, Sosialisasi Pemanfaatan Residu Sampah Jadi Paving Block Kegiatan Projek Kepemimpinan Mahasiswa Universitas Terbuka Majene: Melakukan sosialisasi tentang pemanfaatan residu sampah menjadi paving block. (Foto : Dok. Mahasiswa PGSD PPG PRAJABATAN UT Majene). PolewaliTerkini.Net – POLMAN – Mahasiswa PGSD PPG PRAJABATAN Universitas Terbuka Majene, Sulawesi Barat, melaksanakan sosialisasi terkait inovasi pengelolaan residu pembakaran sampah menjadi paving blok di Desa Sugihwaras, Kecamatan Wonomulyo. Minggu 08 September 2024. Kegiatan Mahasiswa ini bertema “Inovasi Pengelolaan Residu Pembakaran Sampah Menjadi Paving Block Sebagai Model Ramah Lingkungan”. Tujuannya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pengelolaan sampah yang berkelanjutan, mengurangi limbah yang mencemari lingkungan, serta memberikan alternatif bahan bangunan yang ekonomis dan ramah lingkungan.

10 Juli 2024

Melalui kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Muara, Universitas Terbuka mendorong praktik konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab. Pemanfaatan limbah plastik sebagai alat peraga edukatif menjadi wujud nyata komitmen terhadap SDG-12, sekaligus mengedukasi masyarakat tentang pentingnya daur ulang dan pengurangan sampah. Inisiatif ini memperkuat kesadaran lingkungan dan mendukung pembangunan desa yang berkelanjutan.

TBA

TBA